Sabtu, 05 Juni 2021

TUGAS MANDIRI 5 - SISTEM INFORMASI AKUNTANSI KAMPUS ITBI MILENIAL

NAMA

JURUSAN

KELAS

: DARIUS GULO

: SISTEM INFORMASI S1

: EKSEKUTIF

 

Jelaskan unsur pengendalian intern yang dilakukan perusahaan dalam Sistem Akuntansi Penerimaan Kas!

Organisasi

1.

Fungsi penjualan harus terpisah dari fungsi kas

2.

Fungsi kas harus terpisah dari fungsi akuntansi

3.

Transaksi penjualan tunai harus dilaksanakan oleh fungsi penjualan, fungsi kas, fungsi pengiriman, dan fungsi akuntansi.

Sistem Otorisasi dan Prosedur Pencatatan

4.

Penerimaan order dari pembeli diotorisasi oleh fungsi penjualan dengan menggunakan formulir faktur penjualan tunai

5.

Penerimaan kas diotorisasi oleh fungsi kas dengan cara membubuhkan cap “lunas” pada faktur penjualan tunai dan penempelan pita register kas pada faktur tersebut

6.

Penjualan dengan kartu kredit bank didahului dengan permintaan otorisasi dari bank penerbit kartu kredit

7.

Penyerahan barang diotorisasi oleh fungsi pengiriman dengan cara membubuhkan cap “sudah diserahkan” pada faktur penjualan tunai

8.

Pencatatan ke dalam buku jurnal diotorisasi oleh fungsi akuntansi dengan cara memberikan tanda pada faktur penjualan tunai

Praktik Yang Sehat

9.

Faktur penjualan tunai bernomor urut tercetak dan pemakaiannya dipertanggung-jawabkan oleh fungsi penjualan

10.

Jumlah kas yang diterima dari penjualan tunai disetor seluruhnya ke bank pada hari yang sama dengan transaksi penjualan tunai atau hari kerja berikutnya

11.

Penghitungan saldo kas yang ada di tangan fungsi kas secara periodik dan secara mendadak oleh fungsi pemeriksa intern

 

Jelaskan jaringan prosedur yang membentuk sistem akuntansi penerimaan kas!

1.

Prosedur Order Penjualan. Dalam prosedur ini fungsi penjualan menerima order dari pembeli dan membuat faktur penjualan tunai untuk memungkinkan pembeli melakukan pembayaran harga barang ke fungsi kas dan untuk memungkinkan fungsi gudang dan fungsi pengiriman menyiapkan barang yang akan diserahkan kepada pembeli.

2.

Prosedur Penerimaan Kas. Dalam prosedur ini fungsi kas menerima pembayaran harga barang dari pembeli dan memberikan tanda pembayaran (berupa pita register kas dan cap “lunas” pada faktur penjualan tunai) kepada pembeli untuk memungkinkan pembeli tersebut melakukan pengambilan barang yang dibelinya dari fungsi pengiriman.

3.

Prosedur Penyerahan Barang. Dalam prosedur ini fungsi pengiriman menyerahkan barang kepada pembeli.

4.

Prosedur Pencatatan Penjualan Tunai. Dalam prosedur ini fungsi akuntansi melakukan pencatatan transaksi penjualan tunai dalam jurnal penjualan dan jurnal penerimaan kas. Di samping itu fungsi akuntansi juga mencatat berkurangnya persediaan barang yang dijual dalam kartu persediaan.

5.

Prosedur Penyetoran Kas ke Bank. Sistem pengendalian intern terhadap kas mengharuskan penyetoran dengan segera ke bank semua kas yang diterima pada suatu hari. Dalam prosedur ini fungsi kas menyetorkan kas yang diterima dari penjualan tunai ke bank dalam jumlah penuh.

6.

Prosedur Pencatatan Penerimaan Kas. Dalam prosedur ini, fungsi akuntasi mencatat penerimaan kas ke dalam jurnal penerimaan kas berdasarkan bukti setor bank yang diterima dari bank melalui fungsi kas.

7.

Prosedur Pencatatan Harga Pokok Penjualan. Dalam prosedur ini, fungsi akuntansi membuat rekapitulasi harga pokok penjualan berdasarkan data yang dicatat dalam kartu persediaan. Berdasarkan rekapitulasi harga pokok penjualan ini, fungsi akuntansi membuat bukti memorial sebagai dokumen sumber untuk pencatatan harga pokok penjualan ke dalam jurnal umum.

 

Jelaskan fungsi bukti kas keluar dalam system pengeluaran kas!

Salah satu dokumen yang digunakan dalam Sistem Akuntansi Pengeluaran Kas adalah Bukti Kas Keluar yang mempunyai 3 (tiga) fungsi, yakni:

 

a.

Sebagai surat perintah kepada bagian kasa untuk melakukan pengeluaran sejumlah yang tercantum di dalam dokumen tersebut

b.

Sebagai peemberitahuan kepada kreditur mengenai tujuan pembayarannya (sebagai remittence advice)

c.

Sebagai media untuk dasar pencatatan utang dan persediaan atau distribusi lain.

 

Jelaskan tanggung jawab fungsi kas dalam sistem pengeluaran kas!

Dalam Sistem Akuntansi Pengeluaran Kas, Fungsi kas bertanggung jawab dalam mengisi cek, meminta otorisasi atas cek, dan mengirimkan cek kepada kreditur via pos atau membayarkan langsung kepada kreditur atau melakukan pemindahbukuan melalui jasa perbankan. Fungsi kas juga biasanya bertugas memberi cap “lunas” pada faktur yang diberikan kepada pemasok yang kemudian digunakan sebagai dokumen sumber dalam jurnal pengeluaran kas.

 

Sebutkan unsur-unsur pengendalian akuntansi terhadap kas yang bersangkutan dengan praktik yang sehat.

 

1.

Saldo kas yang ada di tangan harus dilindungi dari kemungkinan pencurian atau penggunaan yang tidak semestinya

2.

Dokumen dasar dan dokumen pendukung transaksi pengeluaran kas harus dibubuhi cap “lunas” oleh Bagian Kasa setelah transaksi pengeluaran kas dilakukan

3.

Penggunaan rekening koran bank (bank statement), yang merupakan informasi dari pihak ketiga, untuk mengecek ketelitian catatan kas oleh fungsi pemeriksa intern (internal audit function) yang merupakan fungsi yang tidak terlibat dalam pencatatan dan penyimpanan kas

4.

Semua pengeluaran kas harus dilakukan dengan cek atas nama perusahaan
penerima pembayaran atau dengan pemindah-bukuan

5.

Jika pengeluaran kas hanya menyangkut jumlah yang kecil, pengeluaran ini dilakukan sistem akuntansi pengeluaran kas melalui dana kas kecil, yang akuntansinya diselenggarakan dengan imprest system

6.

Secara periodik diadakan pencocokkan jumlah fisik yang ada di tangan dengan jumlah kas menurut catatan akuntansi

7.

Kas yang ada di tangan (cash in safe) dan kas yang ada di perjalanan (cash in transit) diasuransikan dari kerugian

8.

Kasir diasuransikan (fidelity bond insurance)

9.

Kasir dilengkapi dengan alat-alat yang mencegah terjadinya pencurian terhadap kas yang ada di tangan (misalnya mesin register kas, almari besi, & strong room)

10.

Semua nomor cek harus dipertanggung-jawabkan oleh Bagian Kasa

 

Sebutkan fungsi fungsi yang terkait dalam sistem pengeluaran kas dan tanggung jawabnya masing-masing.

1.

Fungsi yang memerlukan pengeluaran kas. Fungsi ini bertanggung jawab mengajukan permintaan cek kepada fungsi akuntansi (bagian utang). Setelah mendapatkan persetujuan dari kepala fungsi yang bersangkutan. Jika perusahaan menggunakan voucher payable system bagian utang kemudian membuat bukti kas keluar (voucher) untuk memungkinkan bagian kasa mengisi cek sejumlah permintaan yang diajukan oleh fungsi yang memerlukan pengeluaran kas

2.

Fungsi kas. Fungsi ini bertanggung jawab dalam mengisi cek, meminta otorisasi atas cek, dan mengirimkan cek kepada kreditur via pos atau membayarkan langsung kepada kreditur atau melakukan pemindahbukuan melalui jasa perbankan.

3.

Fungsi akuntansi. Fungsi ini bertanggung jawab atas: (1)Pencatatan pengeluaran kas yang menyangkut biaya dan persediaan, (2)Pencatatan transaksi pengeluaran kas dalam jurnal pengeluaran kas atau register cek, (3)Pembuatan bukti kas keluar yang memberikan otorisasi kepada fungsi kas dalam mengeluarkan cek sebesar yang tercantum dalam dokumen tersebut, (4)Melakukan verifikasi kelengkapan dan kesahihan dokumen pendukung yang dipakai sebagai dasar pembuatan bukti kas keluar.

4.

Fungsi pemeriksaan intern. Fungsi ini bertanggung jawab untuk: (1)Melakukan penghitungan kas secara periodic dan mencocokan hasil perhitungannya dengan saldo kas menurut catatan akuntansi (rekening kas dalam buku besar), (2)Melakukan pemeriksaan secara mendadak terhadap saldo kas yang ada ditangan dan membuat rekonsiliasi bank secara periodic.

 

 

Thank You...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

UAS - SISTEM INFORMASI AKUNTANSI KAMPUS ITBI MILENIAL

NAMA JURUSAN KELAS : DARIUS GULO : SISTEM INFORMASI S1 : EKSEKUTIF   1. Jelaskan fun...