Jumat, 18 Juni 2021

TUGAS MANDIRI 6 - SISTEM INFORMASI AKUNTANSI KAMPUS ITBI MILENIAL

NAMA

JURUSAN

KELAS

: DARIUS GULO

: SISTEM INFORMASI S1

: EKSEKUTIF

 

I

JURNAL SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

 

Judul Jurnal:

Analisis Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Dan Penerimaan Kas Dalam Meningkatkan Pengendalian Intern (Studi Kasus Pt Putra Indo Cahaya Batam)

Penulis : Hendry Jaya

 

METODE DAN TUJUAN PENELITIAN

Jenis penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dan penelitian kualitatif, Dengan metode pengumpulan data berupa hasil interview (wawancara) dan studi pustaka. Penelitian bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan sistem informasi akuntansi penjualan dan penerimaan kas dalam meningkatkan pengendalian intern yang digunakan di PT Putra Indo Cahaya Batam.


HASIL PENELITIAN

Fungsi-Fungsi yang Terkait dari Penjualan Tunai yang ada pada PT Putra Indo Cahaya Batam yaitu:

Fungsi penjualan

Fungsi gudang

Fungsi akuntansi

 

Jaringan prosedur yang membentuk sistem penjualan yang ada di PT Putra Indo Cahaya Batam adalah:

Prosedur order penjualan

Prosedur Pengambilan Barang

Prosedur Pengiriman Barang

Prosedur pencatatan penjualan

 

Dokumen-dokumen yang digunakan yakni Purchase Order dan Faktur penjualan tunai (invoice).

 

Fungsi yang terkait dari Penerimaan Kas secara Tunai yang ada pada PT Putra Indo Cahaya Batam adalah:

Fungsi Penjualan

Fungsi Kasir

Fungsi Keuangan

Fungsi Akuntansi

 

Dokumen-dokumen yang digunakan yakni faktur penjualan tunai dan bukti setor bank.

 

Catatan akuntansi yang digunakan dalam penerimaan kas pada PT Putra Indo Cahaya Batam yaitu:

Jurnal penjualan

Jurnal penerimaan kas

Kartu gudang

 

Hasil penelitian menyimpulkan:

Pembagian tanggung jawab dalam PT Putra Indo Cahaya Batam masih belum sesuai, dikarenakan didalam struktur organisasi dalam penjualan dan penerimaan kas masih terdapat perangkapan fungsi, sehingga membuat pengendalian internal perusahaan belum sesuai dengan teori.

Catatan akuntansi yang digunakan dalam penjualan dan penerimaan kas belum sesuai, dikarenakan catatan akuntansi yang digunakan kurang terperinci atau kurang lengkap. Hanya ada 3 yang digunakan yaitu jurnal penjualan, jurnal penerimaan kas dan kartu gudang. Terdapat kurangnya kelengkapan dokumen yang digunakan penjualan tunai dan penerimaan kas, yaitu dokumen penerimaan kas dari penjualan tunai yang dilakukan yaitu faktur penjualan, bukti setor bank dan surat jalan yang menggunakan surat tanda terima barang dalam bentuk nota jalan.

 

II

SISTEM AKUNTANSI PEMBELIAN

 

DESKRIPSI KEGIATAN

Sistem akuntansi pembelian digunakan dalam perushaan untuk pengadaan barang yg diperlukan oleh perusahaan. Transaksi pembelian dapat digolongkan menjadi dua yakni pembelian lokal dan impor.

 

FUNGSI TERKAIT

Fungsi Gudang, bertanggungjawab untuk mengajukan permintaan pembelian sesuai dengan posisi persediaan yang ada di gudang dan untuk menyimpan barang yang telah diterima oleh fungsi penerimaan.

Fungsi Pembelian, bertanggung jawab untuk memperoleh informasi mengenai barang, menentukan pemasok yang dipilih dalam pengadaan barang, dan mengeluarkan order pembelian kepada pemasok yang dipilih.

Fungsi Penerimaan, bertanggung jawab untuk melakukan pemeriksaan terhadap jenis, mutu, dan kuantitas barang yang diterima guna menentukan dapat atau tidaknya barang tersebut diterima oleh perusahaan. Fungsi ini juga bertanggung jawab untuk menerima barang dari pembeli yang berasal dari retur penjualan.

Fungsi Akuntansi, Fungsi akuntansi yang terkait dalam transaksi pembelian adalah fungsi pencatatan utang dan fungsi pencatatan persediaan. Fungsi pencatat utang bertanggung jawab untuk mencatat transaksi pembelian kedalam registrasi bukti kas keluar untuk menyelenggarakan arsip dokumen sumber (bukti kas keluar) yang berfungsi sebagai catatan utang. Fungsi pencatat persediaan bertanggung jawab untuk mencatat harga pokok persediaan barang yang dibeli kedalam kartu persediaan.

 

DOKUMEN YANG DIGUNAKAN

Surat permintaan pembelian. Dokumen ini merupakan formulir yang diisi oleh fungsi gudang untuk meminta fungsi pembelian melakukan pembelian barang dengan jenis, jumlah, dan mutu seperti yang tersebut dalam surat permintaan pembelian.

Surat permintaan penawaran harga. Dokumen ini digunakan untuk meminta penawaran harga bagi barang yang pengadaannya tidak bersifat berulang kali terjadi (tidak repetitif), yang menyangkut jumlah rupiah pembelian yang besar.

Surat order pembelian. Dokumen ini digunakan untuk memesan barang kepada pemasok yang telah dipilih.

Laporan penerimaan barang. Dokumen ini dibuat oleh fungsi penerimaan untuk menunjukkan bahwa barang yang diterima dari pemasok telah memenuhi jenis, spesifikasi, mutu dan kuantitas seperti yang tercantum dalam surat order pembelian.

Surat perubahan order pembelian. Kadangkala diperlukan perubahan terhadap isi surat order pembelian yang sebelumnya telah diterbitkan. Perubahan tersebut dapat berupa perubahan kuantitas, jadwal penyerahan barang, spesifikasi, penggantian atau hal lain yang bersangkutan dengan perubahan bisnis. Biasanya perubahan tersebut diberitahukan kepada pemasok secara resmi dengan menggunakan surat perubahan order pembelian.

Bukti kas keluar. Dokumen ini dibuat oleh fungsi akuntansi untuk dasar pencatatan transaksi pembelian. Dokumen ini juga berfungsi sebagai perintah pengeluaran kas untuk pembayaran utang kepada pemasok.

 

JARINGAN PROSEDUR YANG MEMBENTUK SISTEM

Prosedur Permintaan Pembelian. Dalam prosedur ini fungsi gudang mengajukan permintaan pembelian dalam formulir surat permintaan pembelian kepada fungsi pembelian. Jika barang tidak dimasukkan ke gudang maka, fungsi yang memakai barang mengajukan permintaan pembelian langsung ke fungsi pembelian dengan menggunakan surat permintaan pembelian.

Prosedur Permintaan Dan Penawaran Harga Dan Pemilihan Pemasok. Dalam sistem ini pemilihan pemsok dilakukan oleh fungsi pembelian, dengan terlebih dahulu dilakukan pengiriman permintaan penawaran harga kepada paling sedikit tiga pemasok dan didasarkan pada perimbangan harga penawaran dari para pemasok tersebut.

Prosedur order pembelian. Fungsi pembelian mengirim surat order pembelian kepada pemasok yang dipilih dan memberitahukan kepada unit-unit organisasi lain dalam perusahaan mengenai order pembelian yang sudah dikeluarkan oleh perusahaan.

Prosedur pernerimaan barang. Fungsi penerimaan melakukan pemeriksaam mengenai jenis,kuantitas, dan mutu barang yang diterima dari pemasok, dan kemudian membuat laporan penerimaan barang untuk menyatakan penerimaan dari pemasok tersebut.

Prosedur pencatatan utang. Fungsi akuntansi memeriksa dokumen-dokumen yang berhubungan dengan pembelian (surat order pembelian, laporan penrimaan barang, dan faktur dari pemasok) dan menyelenggarakna pencatatan utang atau mengarsipkan dokumen sumber sebagai pencatatan utang.

Prosedur distribusi pembelian. Prosedur ini meliputi distribusi rekening yang didebit dari transaksi pembelian untuk kepentingan pembuatan laporan manajemen.

 

FLOWCHART

 



 

Thank You...

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

UAS - SISTEM INFORMASI AKUNTANSI KAMPUS ITBI MILENIAL

NAMA JURUSAN KELAS : DARIUS GULO : SISTEM INFORMASI S1 : EKSEKUTIF   1. Jelaskan fun...